Sumber Artikel Internet

Kamis, 05 Juni 2014

Papua Barat Diguncang 3 Gempa Besar

Gempa Manokwari pada Januari 2009
Papuan Barat diguncang tiga kali gempa berkekuatan besar pada Kamis (29/9/2010) dinihari. Kuatnya gempa membuat warga panik dan berhamburan menuju perbukitan karena air laut mendadak surut sebagai pertanda akan terjadi tsunami. Namun hingga pagi, kekhawatiran itu tak terjadi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa pertama yang terjadi pada pukul 02.10 berkekuatan 7,4 pada skala Ritcher (SR) dengan titik pusat episentrum di 141 km Tenggara Kaimana pada kedalaman 25 km.
Gempa kedua dan ketiga yang terjadi hanya berselang sekitar 2 menit dari gempa pertama, masing-masing berkekuatan 5,3 pada SR dengan kedalaman 10 km, dan berkekuatan 5,2 SR pada 108 KM.
"Gempanya hanya sebentar, tapi di sini, di Fak Fak getarannya kuat sekali, terasa sebanyak dua kali," ujar Yunus, petugas BMKG Fak-fak, saat dihubungi detikcom.
Warga bernama Risdo S seperti dikutip Vivanews.com menuturkan, saat guncangan terjadi, dia sedang tidur nyenyak.
"Lalu rumah tiba-tiba bergoyang, dan kami sekeluarga langsung lari ke luar dari rumah," katanya.
Diakui, begitu dia tiba di halaman, dia melihat warga lain juga sudah meninggalkan rumahnya masing-masing. Bahkan di antara mereka ada yang langsung diangkut dengan truk untuk menuju perbukitan, karena adanya isu tsunami pascagempa terjadi.
"Mereka hanya membawa bekal seadanya, dan truk sempat beberapa kali bolak balik mengangkut warga," imbuhnya.
Menurut Risdo, dirinya dan warga panik, karena melihat air laut surut.
"Kami belum pernah melihat air laut surut sampai kering sekali begitu. Ini juga yang membuat warga yakin akan ada tsunami, sehingga kami semua panik," imbuhnya lagi.
Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Alam dan Bantuan Sosial, Andi Arief, kepada detikcom mengatakan, tiga gempa kuat yang mengguncang Papua ini memang telah diprediksi. hanya waktunya tidak diketahui.
"Oada Rabu (29/9/2010) jam 21.00 WIB kita sudah memprediksi akan terjadi gempa di Papua, namun kalau waktunya tidak bisa diprediksi. Kami mengetahui berdasarkan polanya," ujar dia.
Andi mengaku, tim yang mengkaji potensi gempa di Indonesia memang telah dapat mengetahui potensi gempa di Indonesia Timur berdasarkan pola gempa yang terjadi di Indoensia selama ini. Tim bahkan telah mengetahui kalau guncangan gempa di Indonesia bagian timur lebih besar dibandingkan di wilayah Indonesia bagian barat. Meski demikian, kerusakan yang ditimbulkan justru berbeda.
"Meski Indonesia timur potensi gempanya dua kali lebih besar, tapi resiko kerusakannya sangat sedikit dibandingkan gempa yang terjadi di Indoensia barat," imbuhnya.
Hingga Kamis (30/9/2010), data yang diungkap Andi menyebutkan, tiga gempa besar yang mengguncang Papua Barat ini hanya menimbulkan kerusakan kecil, seperti lampu yang bergiyang-goyang dan piring yang berjatuhan. Tak ada korban jiwa. Bahkan jaringan komunikasi juga tidak rusak. BMKG pun telah mencabut peringatan akan terjadinya tsunami, karena meski laut sempat surut, tak ada air bah setinggi beberapa meter yang menerjang lokasi gempa.

Papua Barat Diguncang 3 Gempa Besar Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar