Sinabung Meletus Lagi

Gunung Sinabung kembali meletus setelah berhenti memuntahkan debu dan lava pada Senin (30/8/2010). Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana, Surono, mengatakan, letusan kali ini yang terjadi Jumat (3/9/2010) pukul 04.30 WIB merupakan yang terkuat setelah gunung ini meletus pada Minggu (29/8/2010).

Diakui, indikasi bahwa letusan ini lebih kuat karena semburan abunya mencapai ketinggian 3.000 meter, sementara sebelumnya semburan abu ‘hanya’ mencapai 2.000 meter.
"Letusan kali ini mengeluarkan asap hitam yang cukup tebal. Suara gemuruh dan getarannya terdengar dan terasa hingga radius 8 kilometer," imbuh dia seperti diberitakan VIVAnews.com.
Meletusnya lagi gunung setinggi 2.460 meter dari permukaan laut (dpl) itu membuat masyarakat Kabupaten Tanah Karo, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) tempat dimana gunung itu berada, kembali khawatir. Terlebih bagi mereka yang telah kembali ke rumah masing-masing dari pengungsian setelah gunung itu dinyatakan ‘tertidur’ kembali. Padahal, Kamis (2/9/2010), para tokoh masyarakat di wilayah itu menggelar ritual persembahan pada leluhur dengan harapan mereka dilindungi yang Maha Kuasa, dan Gunung Sinabung berhenti mengamuk. Ritual yang diikuti puluhan orang itu digelar di Desa Sukanalu, Kecamatan Namanteran.
Kepala Desa Sukanalu, Paten Sitepu, mengakui, selama ini mereka memang tidak pernah menggelar ritual semacam itu, dan meletusnya Sinabung pada Minggu (29/8/2010), membuat para tokoh masyarakat berinisiatif menggelar ritual itu.
Gunung Sinabung dinyatakan berhenti meletus, karena pada letusan terakhir, Senin (30/8/2010), erupsi mengakibatkan munculnya kubah baru yang menutup lubang kawah. Para pakar gunung berapi mengatakan, munculnya kubah itu biasanya merupakan pertanda aktifitas erupsi gunung berapi akan mereda. Meskipun status Gunung Sinabung tetap dinyatakan “AWAS”, yang berarti gunung ini belum aman seratus persen.
Apakah letusan baru ini pertanda kalau Sinabung akan meletus dengan sangat dahsyat seperti letusan Gunung Krakatau pada 1883? Kita tunggu saja. Yang pasti, setelah gunung itu meletus pada 1600, gunung itu ‘tidur’, dan sambil tidur panjang, gunung ini menghimpun magma yang sangat banyak diperutnya. Jika saat ini kapasitas magma itu melebihi daya tamping perut gunung itu, bisa jadi ledakannya akan sangat hebat. Meski mungkin tidak sedahsyat letusan Krakatau yang menyebabkan matahari tak dapat menyinari Bumi selama sepekan karena abunya menutupi langit.
(berbagai sumber)

Sinabung Meletus Lagi 2014-06-15T06:30:00+07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown