Menurut kantor berita Associated Press seperti dikutip VIVAnews, Senin (7/2/2011), dalam dua hari berturut-turut, demonstrasi menuntut mundur Berlusconi berlangsung di Kota Milan. Demonstrasi terakhir, yang berlangsung Minggu (6/2/2011) waktu setempat, berlangsung ricuh. Para pemrotes melempar botol ke arah petugas yang menjaga villa milik Berlusconi. Seorang polisi pun terluka.
Berlusconi (int) |
Beberapa dari demonstran mengenakan topeng Berlusconi yang sedang menyeringai, dengan celana dalam di kepalanya. Beberapa lainnya mengenakan pakaian hakim, simbol mendukung pengadilan menghukum Berlusconi. Beberapa lainnya mengenakan baju kelinci berwajah Berlusconi.
Bentrokan antara demonstran dengan pasukan keamanan pecah ketika beberapa orang demonstran menyerang petugas dengan melemparkan botol, beberapa lainnya berusaha merusak villa berlusconi. Dilaporkan seorang polisi terluka dan dua orang demonstran ditahan.
Oleh media massa Italia, Berlusconi disebut suka dengan perempuan cantik. Dia juga kerap tersandung skandal menyangkut hal itu. Saat ini, dia tengah dalam penyelidikan polisi terkait dugaan hubungan seks yang dilakukannya dengan pelacur di bawah umur bernama Ruby pada tahun lalu. Berlusconi membantah hal ini.
“Berlusconi memalukan. Lebih baik dia mundur. Dia merusak citra wanita, menurunkannya hingga ke titik nol, hanya tubuhnya dan hanya itu, tanpa otak. Perdana Menteri yang mereka panggil ‘Papi’ itu harus turun,” ujar salah seorang demonstran wanita.
Ini adalah demonstrasi anti-Berlusconi kedua yang digelar dalam dua hari terakhir. Pada Sabtu pekan lalu, ribuan orang mengikuti demonstrasi di stadion olahraga Milan.
Berita terkait, KLIK DI SINI.
0 komentar:
Posting Komentar