Presiden Barack H. Obama dianugerahkan Pluralism Award oleh Gerakan Peduli Pluraisme (GPP). Anugerah diberikan Senin (8/11/2010) malam di gedung Balai Sarbini, Jakarta, melalui kerabatnya di Jakarta.
Koordinator Nasional GPP, Damien Dematra, menjelaskan, Presiden Amerika Serikat tersebut layak mendapatkan Pluralism Award karena dedikasinya dalam rangka menjaga kebebasan beragama dan kerukunan umat beragama di dunia sangat besar.
"Ini antara lain dibuktikan dengan tindakan Obama yang meminta Pendeta Terry Jones untuk menghentikan gerakan Hari Pembakaran Al Qur'an Sedunia, dan statementnya yang mendukung pembangunan masjid di dekat lokasi ground zero," kata dia.
Pluralism Award berbentuk sebuah medali emas. Penyerahan penghargaan ini dihadiri oleh para tokoh semua agama resmi di Indonesia, yakni Islam, kristen, Buddha, dan Hindu. Perwakilan Duta Besar Amerika untuk Indonesia, William, juga hadir dalam acara ini.
Yang patut membuat Obama lebih bangga adalah, GPP menciptakan lagu khusus untuk presiden yang sempat menghabiskan empat tahun masa kecilnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, itu. Begitupula artis serba bisa Dorce Gamalama yang tak mau ketinggalan untuk menciptakan lagu untuk Obama, yang diberi judul 'Barack Obama'. Dorce menyanyikan lagu ciptaannya ini menjelang penghargaan akan diberikan.
Seperti diketahui, untuk menyambut peristiwa penyerangan terhadap menara kembar World Trade Centre (WTC), New York, pada 11 September 2001, Pendeta Terry Jones, seorang pendeta sekte Avangelis di Amerika, menggagas sebuah gerakan yang disebut 'Hari Pembakaran Al Qur'an Sedunia'. Gerakan ini kontan membuat umat Islam sedunia, juga umat dari agama lain, termasuk Kristen, kebakaran jenggot, karena jika gerakan ini terealisasi, akan terjadi gejolak di seluruh dunia.
Untung, Barack Obama turun tangan dengan meminta Jones menghentikan gerakan itu, sehingga meski akhirnya tetap ada yang membakar Al Qur'an, namun jumlah tidak siginifikan, sehingga tidak menimbulkan gejolak. Apalagi karena Jones mengatakan, gerakan yang digagasnya itu dibatalkan.
Sebelum kasus ini meledak, dunia juga dihebohkan oleh komunitas muslim di Amerika yang berniat membangun masjid di dekat lokasi reruntuhan WTC (ground zero). Rencana ini kontan menyulut kontroversi, dan makin heboh manakala Obama menyatakan restunya atas rencana itu.
Namun demikian, rencana ini justru berjasa 'mendinginkan kepala' Jones yang begitu bernafsu untuk membakar Al Qur'an pada 11 September 2010, karena pertemuannya dengan penggagas pembangunan masjid itu menjadi salah satu alasan mengapa dia mendengarkan permintaan Obama untuk menghentikan gerakannya. Sebab, saat pertemuan, penggagas pembangunan masjid setuju untuk menggeser lokasi pembangunan masjid ke lokasi yang agak jauh dari ground zero.
Jumat, 11 Juli 2014
Obama Dianugerahi Pluralism Award

Artikel Terkait Obama Dianugerahi Pluralism Award :
Arkeolog Yakini Gunung Padang Dirancang Arsitek UlungSATU demi satu bukti bahwa Gunung Padang bukan terbentuk oleh alam, ditemukan. Yang luar biasa, temuan terbaru membuktikan bahwa gunung di Cianjur, Jawa Barat, tersebut memiliki konstruksi yang diran ... readmore
Gayus Divonis 7 Tahun PenjaraMajelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Gayus HP. Tambunan, terdakwa kasus mafia pajak dan mafia hukum dengan hukuman 7 tahun penjara. Mantan pegawai Direktorat Jenderal pajak golong ... readmore
Penduduk Miskin AS Naik 16%Aksi protes kaum miskin AS.Jumlah warga miskin di Amerika Serikat (AS) tahun lalu bertambah 16% menjadi 49 juta jiwa. Peningkatan jumlah kaum miskin di kalangan lanjut usia, etnis Asia dan Hispanik t ... readmore
7 Diktator Sekutu AS Yang Dicampakkan Gedung PutihAmerika Serikat (AS) agaknya menganut sistem 'habis manis sepah dibuang'. Pasalnya, situs Al-Jazeera Arab merilis sebuah artikel yang menuliskan daftar mantan sekutu diktator Gedung Putih yang diharg ... readmore
Pakar Salah Hitung, Kiamat Tak Jadi pada 2012Keraguan banyak orang bahwa kiamat akan terjadi pada 2012, memang beralasan. Karena selain hanya Allah yang tahu kapan kiamat akan terjadi, juga karena banyak yang ragu apakah perhitungan suku Maya b ... readmore
Istri Nazaruddin Kini Jadi Buruan InterpolProfil Neneng Sri Wahyuni, istri mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, akhirnya ditayangkan di laman resmi Interpol. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelumnya menetapkan Nene ... readmore
Krisis Pangan Ancam IndonesiaPemerintah menyatakan kenaikan harga pangan di dalam negeri dan dunia saat ini sedang tidak normal. Untuk itu, pemerintah akan segera membuat langkah-langkah stabilisasi pangan. "Saya dengar masukan ... readmore
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar